Bagaimana Cara Menarik Uang Payoneer Hasil PO dari Google Adsense?

Halo bos-bos B-Ol (Bisnis Online), IM dan blogger, bagaiman kabarnya? Kali ini Saya mau bagikan tips cara menarik uang Payoneer melalui mesin ATM bank lokal.

Cara menarik uang Payoneer ini di khususkan bagi Anda yang punya Payoneer 

Seperti pada sub judul di atas, cara ini buat kamu yang punya akun dan kartu debit Payoneer, jadi yang tidak punya ya jangan coba-coba ya, hehe dan bagi yang punya juga jangan coba-coba jika akun kamu tidak ada saldonya. Lalu bagaimana mendapatkan akun Payoneer dan mendapatkan saldo Payoneer? Bisa Anda simak nanti di bawah.

Yang mau mengetahui apa itu Payoneer bisa baca ini dulu, namun jika yang sudah punya Anda bisa langsung meloncat ke paragraf-paragraf berikut-berikutnya saja.

Apa itu Payoneer?

Sejauh pengetahuan Saya membaca, Payoneer merupakan sebuah perusahaan dari Amerika sana yang sudah berdiri sejak tahun 2005 yang menaungi masalah pembayaran online ke seluruh dunia. Bisa dikatakan Payoneer seperti Bank pada umumnya yang melayani pembayaran disertai dengan kartu Debit ATM.

Bagaimana bentuk kartu Debit Payoneer?

Bentuk kartu Payoneer tidak bulat apalagi segitiga, melainkan sama saja seperti kartu debit kredit ATM pada umumnya :-D.

Bagaimana cara membuat Akun Payoneer dan Kartu Debitnya ?

Membuat akun Payoneer cukup mudah, dan yang lebih penting lagi adalah gratis !! mungkin mereka tahu Anda dan Saya suka yang gratisan. Caranya adalah Anda mendaftar ke situs resminya, payoneer.com. Ikuti langkah-langkahnya yang diminta jika Anda kesulitan bisa cari caranya di Google saja.

Setelah Anda berhasil mendaftar, Anda akan dikirim kartu debit Payoneer sesuai alamat yang Anda masukan saat pendaftaran tadi. Sekaligus mendapat PIN aktivasi untuk mengaktifkan kartu akun Payoneer Anda. Biasanya akan datang 1-2 bulan sejak pembuatan, namun kadang juga tidak sampai-sampai seperti yang pernah saya alami.

Lalu bagaimana cara menggunakannya?

Nah ini yang perlu kita pahami, cara penggunaan kartu debit Payoneer seperti penggunaan kartu-kartu ATM lainnya. Yang membedakan adalah jenis Mesin ATM itu sendiri, Yaitu harus yang berlogo MasterCard.

Untuk menarik uang dari akun Payoneer Anda, Anda bisa memakai ATM dari Bank lokal seperti Bank Mandiri, Bank BCA, Bank-bank lain yang memiliki logo MasterCard hanya saja, yang membedakan adalah saat Anda akan menarik uangnya. Karena setiap Bank lokal memiliki kebijakan tentang batas maksimum penarikan dari Payoneer.

PENTING !! Sebelum menarik uang pastikan Akun Payoneer Anda ada Saldonya ! Kenapa ??

Pertama :

Jika saldo Anda kosong, kartu debit Payoneer Anda akan tertelan oleh mesin ATM.

Kedua :

Ya, harus ada lah,, terus mau apa kalau gak ada duitnya?? kamu mau tarik duit lewat ATM dengan kartu Payoneer, buang-buang waktu aja

Lalu bagaimana mengisi Saldo Payoneer kita ?

Pertama :

Cara pertama yaitu dengan kartu kredit Bank lokal Anda. Biasanya ini digunakan para pebisnis online yang ingin bertransaksi atau melakukan pembayaran internasional lewat payoneer.

Kedua :

Bekerja sama dengan Amazon, yaitu menjadi member atau publisher Afiiliate Amazon memasarkan produk-produk mereka. Atau dalam bahasa lain disebut bermain CPA (Clik Per Action).

Biasanya ini untuk para blogger-blogger yang berafiliasi dengan Amazon dan mendapatkan komisi setelah berhasil menjual barang dari Amazon.

Ketiga :

Sama seperti cara kedua, namun ini menjadi publisher Google Adsense. Bukankah Google Adsense itu pembayarannya lewat Western Union atau transfer Bank lokal? memang betul tapi itu untuk akun Adsense Indo, sedangkan untuk akun Adsense US menggunakan Payoneer.

Seperti yang susah saya praktikan untuk memasang iklan Google Adsense di situs saya gurukelas.id. Jadi pada intinya cara kedua dan ketiga ini Anda akan dibayar melalui Payoneer setelah bekerjasama dengan mereka.

Keempat :

Dan masih banyak cara-cara lain untuk mendapatkan saldo Payoneer.

Lalu bagaimana cara penarikan uang di saldo Payoneer lewat ATM Bank lokal?

• Masukkan kartu Payoneer And pada lubang ATM. seperti yang saya jelaskan diatas yaitu seperti ATM Bank Mandiri, Bank BCA dan Bank BNI atau Bank Cimb Niaga (setiap Bank memiliki kebijakan berbeda tentang maksimum jumlah penarikan.
• Pilih bahasa Indonesia
• Masukkan PIN kartu Payoneer Anda (4 digit)
• Pilih jenis rekening Kredit
• Pilih jenis transaksi Penarikan Cepat
• Pilih jumlah penarikan tunai, misal 1.000.000
• Setelah transaksi diproses, ambil uangnya, kartu Payoneer Anda, dan struk penarikan

Catatan penting !!

• Setiap Anda menarik uang Payoneer, Anda akan dikenakan fee sebesar $3,15 dengan catatan berhasil transaksi.
• Jika Anda gagal dalam bertransaksi, Anda akan dikenakan denda sebesar $1. Jadi jangan sampai gagal, seperti salah memasukkan PIN Anda, salah dalam jumlah batas maksimum penarikan uang (Bank Mandiri sebesar 1,5 juta, Cimb Niaga sebesar 2 juta) jika Anda lebih dalam batas penarikan, transaksi Anda akan gagal dan Anda akan dikenakan denda.
• Dan dalam setahun, Anda akan dikenakan biaya tahunan kartu Payoneer yaitu $29,95. Tapi jangan khawatir, pemotongan biaya tahunan akan Anda alami jika akun Payoneer Anda terdapat saldo, jika kosong Anda tidak akan dituntut membayar dengan cara lain seperti setor lewat Bank atau lainnya.
• Selain tarik tunai apakah bisa untuk di transfer ke rekening Bank lokal ?
  BISA!! biasanya membutuhkan waktu 2-3 hari kerja sejak Anda transfer dari akun Payoneer Anda ke rekening Bank lokal.
  Nah itulah serba serbi tentang akun Payoneer, cara membuat akun payoneer, cara penarikan uang dari Payoneer. Saya akui tulisan ini masih begitu buruk dan kurang informatif karena Saya cuma berusaha untuk memberikan sedikit gambaran saja tentang Payoneer itu sendiri. Terima Kasih.
  
  
  Sumber  : http://portal-uang.com