Macan Kemayoran Pertahankan Gelar Trofeo Persija

Persija Jakarta mengalahkan Bali United di SUGBK. (ANTARA FOTO/Wira Suryantala)

Jakarta, CNN Indonesia -- Persija Jakarta sukses mempertahankan gelar Trofeo Persija. Kesuksesan itu didapat tim dengan julukan Macan Kemayoran itu usai menundukkan PSM Makassar dan Bali United di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (9/4).

Setelah mengalahkan PSM lewat adu penalti, penentuan juara keluar lewat laga Persija melawan Bali United dalam 1X45 menit ketiga.

Pilihan Redaksi Buruknya Drainase SUGBK, Trofeo Persija pun Terganggu Bangganya Indra Sjafri Bertemu BJ Habibie

Tuan rumah unggul lebih dulu ketika pertandingan berusia lima menit. Tendangan keras Syahroni dari luar kotak penalti bersarang di pojok kanan gawang Bali United yang tak mampu dijangkau Dicky Indrayana.

Persija tampil lebih menggigit melawan Serdadu Tridatu tersebut. Kombinasi Rafael, Syahroni, dan Amarzukih di lini tengah berhasil membuat kreasi serangan lebih mengalir.

Pelatih Bali United Indra Sjafri merespons kelengahan barisan lini tengah. Indra lalu memasukkan I Gede Sukadana menggantikan Miftahul Hamdy di menit ke-19.

Kehadiran Sukadana mampu mengimbangi agresivitas gelandang Macan Kemayoran.

Tetapi, anak-anak Jakarta mengakali permainan lewat serangan yang dibangun dari sayap mengandalkan kecepatan Novri Setiawan dan Patrick da Silva yang kali ini diinstruksikan tampil lebih melebar ke sayap. Patrick bahkan nyaris menggandakan keunggulan Persija jika sundulannya tak ditepis Dicky di menit ke-25.

Sementara itu Bali United tak tinggal diam dan beberapa kali mengancam gawang Persija. Beberapa di antaranya lewat tembakan Silvio Escobar dari luar kotak penalti. Sayang, segala daya upaya tim tersebut selalu melebar dari gawang Andritany.

Keunggulan Persija 1-0 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.

Persija pun menyabet gelar juara Trofeo Persija 2016 setelah mengoleksi lima poin dengan menundukkan PSM melalui adu penalti (dua poin) dan menang atas Bali United di waktu normal (tiga poin).

Adapun BaliUtd meraih runner up dengan koleksi tiga poin. Adapun Juku Eja di urutan buncit setelah hanya mengemas nilai satu hasil kalah di babak adu penalti dari Persija.

Sumber : http://www.cnnindonesia.com